Menambahkan Konten HTML

Persiapan sudah hampir selesai, kini saatnya Anda mengisi situs web dengan konten, seperti gambar, video, dan teks. Jika Anda belum menyiapkan konten, gunakahlan sampel konten yang dapat diganti jika konten sudah siap.

Memasukkan CSS akan memudahkan Anda untuk mengatur tata letak situs web Anda di saat HTML hanya bekerja sebagai kerangka website. Selain itu, Anda bisa menggunakan CSS untuk mengatur visual dari website, seperti gambar latar belakang dan jenis font.

Itulah tips membuat web yang cocok untuk pemula dan tidak membutuhkan upaya maupun biaya yang besar. Namun, mengetahui cara membuat web saja tidaklah cukup untuk membuat situs web Anda mendominasi hasil pencarian.

Anda memerlukan strategi yang tepat agar visibilitas bisnis dan situs web Anda di mesin pencari meningkat sehingga pelanggan potensial dapat menemukan bisnis Anda dengan mudah.

Untuk mencapainya, Anda bisa menggunakan Search Engine Optimization (SEO). Agar upaya SEO Anda strategis dan dilakukan langsung oleh ahlinya, Anda perlu menggunakan Jasa SEO cmlabs untuk datangkan organic traffic yang signifikan pada website Anda sekaligus memenangkan hasil pencarian di SERP.

Hubungi tim pemasaran cmlabs dan tingkatkan visibilitas bisnismu di mesin pencari dan raih kesuksesan bersama cmlabs!

Atur Tampilan Website

Cara membuat website toko online selanjutnya, yaitu atur tampilannya agar menarik dan user friendly.

Soal tampilan, Anda bisa menggunakan template gratis yang tersedia di WordPress. Pilihlah template yang sesuai dengan persona toko online Anda.

Cara membuat website toko online yang terakhir, yaitu masukkan semua produk Anda agar bisa diakses oleh pengguna. Adapun cara menambahkan produk adalah sebagai berikut:

(1) Meningkatkan Kredibilitas dan Kepercayaan Pembeli

Membuat website pribadi untuk toko online dapat meningkatkan kredibilitas usaha. Di dalam website tersebut kalian bebas mendesain dan mempromosikan produk dari segi merek dan brand. Sehingga, nantinya pembeli akan lebih yakin kalau usaha yang dikelola lewat website pribadi tersebut terpercaya dan profesional.

Membuat Elemen pada Layout

Anda dapat menambahkan kode HTML pada file index.html dan membuat elemen yang sesuai dengan tata letak situs web. Elemen-elemen ini akan menjadi tempat konten situs web Anda berada. Anda bisa menggunakan elemen seperti

,
,
, dan
.

Cara Membuat Web untuk Pemula

Meskipun tidak memiliki latar belakang dalam web development atau tidak bekerja sebagai web developer, siapa pun dapat membuat situs webnya sendiri dengan mudah. Jika Anda ingin memiliki situs web untuk berbagai kepentingan, ikuti cara membuat web sendiri berikut ini.

Gunakan payment gateway

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, masyarakat Indonesia menyenangi fleksibilitas pembayaran. Untuk itu, Anda sebaiknya menginstal plugin payment gateway tambahan yang mengakomodir kebutuhan pelanggan Indonesia.

Untuk di Indonesia sendiri, kini sudah ada beberapa perusahaan yang fokus menyediakan payment gateway bagi toko online, seperti Midtrans.

Tidak bisa dimungkiri, mendirikan toko online tetaplah membutuhkan biaya. Meskipun demikian, jumlahnya tentu saja jauh lebih kecil dibandingkan membuka toko offline. Berikut ini rincian biaya untuk cara membuat toko online.

Biaya untuk membeli domain bervariasi, tergantung dari ekstensi domain yang Anda pilih. Umumnya, yang paling sering digunakan oleh toko online adalah ekstensi .com, .id, .co.id. Untuk ekstensi .com biasanya dihargai mulai dari Rp99.000,- hingga Rp125.000. Ekstensi .id dihargai Rp200.000 hingga Rp250.000, sedangkan ekstensi .co.id mulai dari harga Rp275.000 hingga Rp350.000.

Biaya untuk hosting pun tergantung dari berapa ukuran hosting yang Anda butuhkan. Ada yang menawarkan mulai dari 100MB untuk harga sewa Rp5.000 per bulan, hingga Rp150.000 untuk unlimited disk space.

Mengingat saat ini sudah banyak penyedia hosting di Indonesia, harga sewanya pun jadi lebih murah karena ketatnya persaingan. Namun, untuk amannya, Anda bisa memilih paket hosting unlimited yang biasa dihargai Rp150.000.

Biaya untuk CMS WordPress adalah gratis alias tak dipungut biaya. Hanya saja, jika Anda ingin mendesain halaman online shop Anda dengan lebih intuitif dan menarik, Anda bisa membeli template premium yang dihargai sekitar Rp350.000 saja.

Biaya untuk payment gateway. Untuk pemasangannya sendiri gratis, tapi Anda baru dikenakan biaya setelah adanya transaksi yang sukses.

Jumlahnya pun variatif karena masing-masing penyedia payment gateway mematok tarif yang berbeda-beda. Mulai dari Rp2.000 hingga Rp5.000 per transaksi. Bagi pembayaran-pembayaran tertentu, diterapkan pula sistem persentase dari jumlah pembayaran, mulai dari 1,7 hingga 2,9 persen.

Baca juga: 25 Ide Bisnis Online dan Offline Buat Tambah Cuan 2020

Untuk mengetahui jumlah total jumlah biaya yang diperlukan untuk membuat toko online, maka perlu adanya contoh yang nyata. Misalnya, Anda ingin mendirikan online shop berekstensi .id dengan hosting berukuran unlimited. Maka biaya minimal yang harus Anda siapkan, yaitu:

Total biaya yang harus dibayar ialah Rp700.000. Biaya ini masih di luar potongan payment gateway per transaksi dan pemasaran via Facebook Ads atau Instagram Ads.

Apabila saat ini biaya menjadi hambatan Anda untuk memiliki toko online sendiri, mengapa tidak mencoba GoStore? GoStore, sebuah platform terbaru dari Gojek yang dapat diakses melalui Back Office Moka, yang dapat memudahkan semua pemilik usaha dalam membuat website toko online pribadi.

Selain dapat dihubungkan dengan Facebook Shops, Instagram Shop, dan Google Shopping Fitur, dengan GoStore,Anda dapat membuat satu katalog terpusat sehingga pelanggan hanya fokus ke produk Anda dan tidak terdistraksi oleh produk kompetitor. GoStore pun juga sudah dilengkapi dengan laporan penjualan harian otomatis.

Bukan hanya itu, GoStore memungkinkan pelanggan Anda untuk membayar dengan GoPay serta kartu debit dan kredit sehingga transaksi dijamin praktis dan aman. Bagaimana untuk pengiriman? Tenang saja, GoStore dapat melayani pengiriman instan lewat GoSend!

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, maka Anda harus mengetahui kelebihan dan kekurangan mendirikan toko online di e-commerce atau pun marketplace.

Kelebihan yang paling utama adalah Anda jadi tidak perlu mengeluarkan biaya untuk membeli domain dan menyewa hosting, tidak perlu repot-repot mengatur konten website, dan juga produk Anda jadi lebih mudah ditemukan pelanggan karena nama besar dari e-commerce atau marketplace tersebut.

Di sisi lain, kekurangannya adalah Anda tidak bisa mengontrol kegiatan transaksi dengan leluasa, produk Anda mudah tergeser oleh yang lebih murah, mudah dilewatkan oleh pelanggan, dan tidak membuat brand Anda jadi semakin lekat di benak konsumen.

Baca juga: Mau Uang Tambahan? Ini 7 Tips Bisnis Online untuk Anak Muda

Kekurangan-kekurangan tersebut bisa tertutupi oleh sebuah online shop karena Anda yang memegang kendali penuh untuk berjalannya toko.

Namun, beberapa kelebihan yang telah disebutkan di atas masih sulit dimiliki oleh toko online. Oleh karena itu, jalan terbaik adalah dengan membuat toko online di e-commerce dan juga toko online sendiri.

Dengan demikian, Anda bisa menikmati manfaat dari keduanya secara sekaligus. Semoga hal-hal yang disebutkan di atas bisa memberikan informasi lebih lengkap mengenai manfaat dan kemudahan dalam cara membuat website toko online untuk pebisnis pemula. Jadi, ayo segera buka toko online Anda sendiri!

Jika Anda memiliki ide bisnis, ini saat yang tepat untuk menciptakan keberadaan daring usaha Anda melalui website toko online. Tak perlu bingung, cara membuat website toko online tidaklah sulit.

Dalam hal ini Anda bisa menggunakan berbagai platform open-source yang bisa diakses secara gratis, seperti WordPress.

WordPress memungkinkan Anda untuk menciptakan website toko online yang menarik, meski Anda tidak memiliki keahlian khusus di bidang website development.

Penasaran bagaimana cara membuat website toko online di WordPress? Jika iya, mari simak penjelasannya dalam artikel berikut ini!

Persiapkan domain untuk  toko online Anda

Pemilihan nama toko online juga berpengaruh pada domain yang harus Anda beli di kemudian hari. Dalam jagat maya, domain ini semacam alamat yang memudahkan pengguna internet dalam menemukan bisnis Anda. Tanpa adanya domain yang mudah diingat, maka online shopAnda akan sulit berkembang.

Secara garis besar, domain terdiri dari tiga jenis domain yaitu top level domain (TLD), second level domain (SLD), dan third level domain (TLD). Supaya lebih mudah memahami, website Moka yang beralamat www.mokapos.com akan digunakan sebagai contoh.

Top level domain adalah ekstensi yang digunakan pada sebuah alamat website. Jika dilihat dari website Moka, maka yang menjadi top level domain adalah akhiran .com tersebut.

Second level domain diisi oleh nama instansi, toko, atau perusahaan itu sendiri, dalam hal ini yaitu mokapos.

Untuk third level domain sendiri terletak di depan second level domain dan digunakan jika Anda ingin memiliki halaman tersendiri. Contohnya seperti www.blog.mokapos.com di mana kata ‘blog’ tersebut merupakan third level domain.

Melihat pentingnya pemilihan domain, disarankan memilih nama yang unik supaya tidak ada pengguna yang sama dan dibuat secara sederhana supaya konsumen dapat dengan mudah mengingatnya.

Pilih demografi konsumen Anda

Dalam berbisnis, beriklan sudah menjadi hal yang wajib dilakukan. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, toko online memungkinkan Anda melakukan targeting ads untuk memastikan iklan Anda sampai ke orang yang tepat. Untuk itu, Anda harus tahu betul demografi yang tepat untuk usaha Anda.

Baca juga: 9 Strategi Meningkatkan Penjualan Bisnis Online di TikTok

Dalam menentukan demografi, untuk Facebook Ads misalnya, bisa berdasarkan negara, jenis kelamin, rentang usia, pendidikan, dan status hubungan. Supaya iklan Anda lebih persuasif, siapkan ad copy dan juga gambar iklan yang sesuai. Ingat, masing-masing demografi memiliki karakteristiknya masing-masing sehingga membutuhkan pendekatan yang berbeda-beda.

Misalnya, Anda menawarkan streetwear yang umum digunakan oleh anak muda. Maka Anda perlu membuat ad copy dan gambar iklan yang mampu memikat anak muda usia 17-25 tahun dengan menyesuaikan jenis kelaminnya.

Ingat, laki-laki dan perempuan memiliki ketertarikan yang berbeda, jadi butuh pendekatan yang berbeda. Oleh karena itu, selalu evaluasi setiap kali Anda beriklan untuk mencari formula yang tepat untuk target pasar Anda.

Memasang Content Management System (CMS)

Setelah memiliki domain dan hosting, maka Anda perlu memasang Content Management System (CMS). Dengan adanya CMS, Anda akan jadi lebih mudah dalam mengatur konten dan tampilan dari website Anda. Salah satu CMS yang umum digunakan oleh toko online adalah WordPress karena terkenal mudah digunakan.

Menambahkan Produk

Setelah melakukan pengaturan plugin, kamu bisa menambahkan produk yang akan kamu jual di toko online-mu. Mulai dengan mengklik bagian Products pada dashboard Wordpress. Selanjutnya, kamu bisa memasukkan judul dan deskripsi produk.

Tak hanya itu, kamu bisa menambahkan kategori, harga jual, kode barang, jumlah stok, berat dan ukuran produk, deskripsi singkat, dan gambar produk. Produk dengan informasi yang lengkap memudahkan pembeli dalam memahami produk sehingga mereka tertarik membelinya.